03
Des
Heita Kawakatsu (73), Gubernur Shizuoka Jepang yang kontroversial kembali meminta maaf atas ucapannya terkait wanita yang dianggap masyarakat dapat mendiskriminasi kaum wanita. "Saya minta maaf karena membuat pernyataan yang dapat dianggap sebagai penghinaan perempuan selama periode pemilihan Gubernur pada tanggal 6 Juni 2021, dan menarik kembali ucapan saya itu," demikian ucapan permintaan maaf yang disampaikan Heita Kawakatsu, Kamis (2/12/2021). "Saya tidak berbicara bahasa Jepang. Saya tidak dapat mengambil arti (dari ucapan itu)," kata Heita Kawakatsu. Seorang profesional strategi branding, wanita mantan anggota parlemen (DPR) Jepang selama 15 tahun, Kumiko Suzuka (61) mengkritik Kawakatsu, Jumat (3/12/2021) siang. "Orang kalau sudah naik ke…